Bagaimana pedagang Vancouver mengubah sewanya menjadi retret yang tenang
kondominium 756 kaki persegi Jonathon Litchfield di kawasan Gastown Vancouver berjarak 25 menit berjalan kaki singkat dari jalannya Life Shop, Litchfield. Merchant dikhususkan untuk memproduksi area seperti perlindungan dengan dekorasi cadangan, namun jangan salah dengan tekniknya yang diedit untuk minimal. “Orang-orang memanfaatkan kata itu untuk menjelaskan gaya saya, namun saya percaya minimalis juga Stark,” katanya. “Saya suka struktur serta kehangatan visual. Lihatlah ke dalam kondominium penyewaan pusat kota untuk kelas master dalam layering downlayed.
Ruang tamu memiliki getaran pondok kontemporer, menampilkan potongan-potongan yang dipilih dengan sangat hati-hati yang memadukan estetika Denmark dan Jepang. Dia memata-matai sofa Børge Mogensen dengan kaki rosewood di toko vintage. “Mereka tidak mengerti apa yang mereka miliki!” Dia menyatakan skornya. Sembunyikan bison antik menghasilkan kehangatan saat berlapis-lapis di atas karpet goni yang santai. Serta Jonathon suka bahwa dinding bata tambal sulam menceritakan kisah bangunan itu: “Ini berbicara dengan dampak Wabi-Sabi – hal-hal yang tidak selalu begitu sempurna.”
Jonathon menggunakan rak terbuka untuk memegang piring tambahan, gelas anggur serta benda-benda yang memengaruhinya. “Gaya sangat pribadi,” katanya. “Itu yang terasa benar.”
“Aku tidak bisa berada di area yang terasa berantakan; Ini memengaruhi suasana hati saya dan produktivitas, “kata Jonathon. Produk kering disimpan di ruang kondominium yang dikonversi (tidak ditampilkan), yang ia berikan ke dapur dan juga lemari.
“Penyimpanan yang berguna membuat hidup saya merasa lebih nyaman,” kata Jonathon.
Di dapur galley-nya, meja martha kuat berlipat ganda sebagai permukaan makan serta meja.
Ketidakpercayaan linen linen cocok untuk estetika Jonathon. Sebuah gambaran hitam-putih tentang dia dengan saudara kandungnya yang telatah di dinding untuk efek yang tak terduga dan santai. “Kakakku adalah pengaruh yang cerah,” katanya. “Aku suka bangun sebanyak energi itu.”
Basis meja lama serta top resin yang kuat Martha menghasilkan nakal yang unik. Tingginya cocok untuk tempat tidur rendah.
Lantai beton serta ubin mosaik abu-abu memberikan rasa seperti spa ke kamar mandi, yang menampilkan bathtub serta shower walk-in yang terpisah. Jonathon mengenakan ruang dengan linen dasar serta perlengkapan mandi dari tokonya, Litchfield.